Minggu, 06 April 2014

Cara menghadapi atasan yang otoriter

Cara menghadapi atasan yang otoriter Bergaul dalam dunia pekerjaan kemungkinan besar membuat kita akan bertemu dan berhubungan dengan banyak orang dengan berbagai macam latar belakang. Bisa jadi di tempat kita bekerja sang atasan memiliki karakter tegas, galak, dan cenderung otoriter. Sebagai bawahannya akan sering menghadapi si atasan serta mengalami berbagai macam perlakuan otoriter yang bisa jadi membuat suasana dan lingkungan pekerjaan menjadi kurang nyaman. kemaren kita sudah membahas menghadapi atasan yang cerewet juga. Namun jangan sampai hal tersebut mengganggu kinerja anda atau bahkan membuat anda sampai mengundurkan diri, sebaiknya lakukan tips berikut ini untuk menghadapi atasan yang otoriter, dari blog suara muda diantaranya:

# Selalu berpikir positif mengenai perlakuan otoriter atasan, anggap saja bahwa sikap sang atasan merupakan cambuk bagi anda untuk terus berusaha memperbaiki diri demi kebaikan dan kemajuan anda pribadi. Jangan terlalu dianggap dan dimasukkan ke dalam hati semua sikap dan perkataan otoriter sang atasan, cukup dengarkan dan dipilah, jika berguna lakukan, dan jika tidak berguna sebaiknya tinggalkan.

# Meski sikapnya yang otoriter kerap kali menyakiti perasaan anda, namun pastikan anda tetap menghormati dan menghargainya, walau bagaimana pun dia tetap atasan anda yang lebih berpengalaman, sikap hormat anda bisa jadi merupakan cara untuk membantu atasan berubah menjadi lebih bijaksana.

# Hindari perdebatan tidak berguna. Bekerjalah dengan sungguh- sungguh dan hindari perdebatan tidak berguna, sampaikan pendapat dan saran anda dengan cara yang santu, singkat, dan jelas agar atasan anda yang otoriter bersedia mendengarkan dan mempertimbangkan, orang yang otoriter umumnya tidak menyukai basa-basi yang bertele- tele.