Sabtu, 12 April 2014

Cara mengendalikan emosi

Cara mengendalikan emosi Manusia diciptakan Tuhan lengkap dengan perasaan dan emosi. Hal- hal yang terjadi dalam kehidupan dapat memicu munculnya perasaan senang, sedih, khawatir, lega, bahkan marah. Sebagai manusia yang belajar untuk menjadi pribadi yang lebih bijaksana hendaknya dapat mengontrol dan mengendalikan perasaan demi kebaikan dan kenyamanan diri sendiri dan orang lain. Belajarlah untuk bisa mengontrol dan mengendalikan perasaan agar tidak berlebihan, baik di kala perasaan sedang senang, sedih, terutama ketikan suasan perasaan sedang emosi.

Emosi bisa terjadi pada siapa saja, kapan saja, dan dimana saja. Sebagai manusia yang berakal dan berbudi, emosi hendaknya dikendalikan dengan baik agar tidak menimbulkan masalah dan ketidaknyamanan bagi diri anda sendiri dan bagi hubungan silaturahmi dengan orang lain. Berikut ini cara- cara yang membantu mengendalikan emosi, diantaranya:

1) berusahalah untuk tetap tenang dan kendalikan ucapan, ( Baca juga Cara menghadapi atasan yang otoriter) biasanya ketika seseorang dalam kondisi emosi ucapannya cenderung yang buruk hingga sumpah serapah padahal jika sampai terlontarkan ucapan buruk akan semakin memperkeruh keadaan dan memicu emosi pihak lain.

2) duduk dan tinggalkan lngkungan yang memicu emosi anda meningkat, sementara menjauhlah demi kenyamanan dan keselamatan semua pihak. Setelah pikiran tenang dan emosi menurun, barulah selesaikan masalahnya dengan cara yang baik.

3) berpikirlah positif agar dapat meredakan emosi dan memafkan kondisi yang memicu emosi anda. Peneriaman yang baik pada diri sendiri cukup membantu menurunkan emosi, jika sudah dapat menerima maka akan mudah menyelesaikan penyebab emosi.